Selain fraksionasi vakum atau distilasi molekuler, cara ini juga banyak dipakai untuk mendapatkan eugenol murni dari minyak cengkeh. Saya pernah melakukannya baik skala lab dengan alat-alat gelas (lihat gambar di bawah ini) maupun skala semi-pilot dengan kapasitas proses 3 kg minyak cengkeh/batch.
Bahan baku tambahan hanya berupa NaOH padat yang dilarutkan, HCl 33%, dan air. Bahan baku pendukung (jika diperlukan : sodium sulfat anhidrat untuk mengikat air dalam eugenol dan bentonit aktif untuk menghasilkan eugenol yang kuning jernih). Kemurnian eugenol yang diperoleh bisa di atas 99%. Yuk....yuk kita bikin eugenol...!! Meskipun harga jualnya tidak tinggi, tapi bisa dilakukan untuk meningkatkan nilai tambah minyak cengkeh. Tapi.....ada tapinya lho. Banyak eksportir/buyer tidak mau menerima eugenol, maunya cuma minyak cengkeh crude saja so...harus nyari market sendiri...hehe. Pembaca yang merasa kurang jelas mengenai proses ini, boleh bertanya.